Ini Cara Menanggani Masalah Trust Issue yang Terjadi pada Diri Kita

Ini adalah pedang bermata dua, karena pasangan anda mungkin merasakan ketidakmampuan anda untuk terbuka dan merasa tidak nyaman membiarkan dirinya menjadi rentan juga di sekitar anda. Akibatnya, hubungan anda mungkin kekurangan empati, kasih sayang, dan kesempatan untuk mengembangkan hubungan yang lebih dalam. Cara hal-hal yang terjadi dalam masalah kepercayaan adalah:

1. Mulailah keluar dari zona nyaman Anda.

Meskipun anda hanya mampu mengambil langkah kecil, ini akan membantu anda membangun fondasi untuk membangun kembali kepercayaan. Cobalah melakukan percakapan yang lebih intim dengan teman dekat atau anggota keluarga untuk memberi tahu mereka jika anda mengalami hari yang buruk dan merasa sedih. Anda mungkin menyadari bahwa membuka diri sedikit saja agar mereka berkesempatan mengungkapkan simpati dan pengertiannya akan menghibur anda dan membuat anda merasa lebih baik untuk mencoba lebih terbuka saat anda berbicara dengannya lagi.

2. Kurangi kewaspadaan anda sedikit demi sedikit.

Kerentanan tidak berarti paparan berlebihan. Terkadang, itu berarti menunjukkan sisi yang lebih perhatian dan penuh kasih sayang kepada orang-orang terdekat anda. Melepaskan kewaspadaan bukan hanya tentang kemampuan untuk mengekspresikan pikiran dan perasaan batin anda — ini juga tentang membiarkan orang lain ikut serta sehingga mereka dapat mengekspresikan pikiran dan perasaan mereka dan anda berdua dapat memperdalam hubungan anda satu sama lain.

3. Berhati-hatilah dengan akar masalah kepercayaan anda.

Terkadang, salah satu cara terbaik untuk mengatasi tantangan adalah dengan menghadapinya. Jujurlah pada diri sendiri dan pertimbangkan apa yang mungkin menyebabkan masalah kepercayaan anda. Anda dapat mulai memperbaiki masalah kepercayaan anda dengan menyadari bahwa anda memilikinya dan mengakui faktor-faktor lain yang menyulitkan, seperti kecemasan atau depresi.

Cobalah meluangkan waktu untuk membuat jurnal setiap hari, jelajahi meditasi, atau luangkan waktu untuk diri sendiri untuk melihat ke dalam dan merenungkan pengalaman apa pun yang mungkin anda hadapi di masa lalu yang dapat menjelaskan kesulitan anda dalam memercayai orang lain saat ini.

4. Ingatkan diri Anda bahwa ada perbedaan antara mengendalikan dan memercayai orang lain.

Mencoba mengendalikan situasi atau orang lain tidak sama dengan memberikan kepercayaan anda kepada mereka. Membangun kembali kepercayaan memang melibatkan pengambilan beberapa risiko, namun ini merupakan risiko yang disengaja dan bijaksana sehingga anda mempunyai kekuatan untuk menetapkan batasan anda sendiri. Mempercayai orang lain tidak berarti menyerahkan diri anda pada kerentanan disakiti oleh orang lain, namun anda harus mampu menoleransi kerentanan pada tingkat tertentu. Tidak apa-apa. Itu menjadikan anda manusia, sama seperti orang lain.

5. Carilah bantuan profesional.

Jika masalah kepercayaan berdampak buruk pada hubungan Anda dan/atau kemampuan Anda untuk berfungsi dalam kehidupan sehari-hari, Anda mungkin ingin mempertimbangkan untuk mencari bantuan profesional untuk menyelesaikan akar hambatan Anda dengan kepercayaan. Dengan bantuan ahli kesehatan mental yang berkualifikasi, Anda mungkin memiliki peluang lebih besar untuk mengatasi masalah kepercayaan Anda.