Event

“Let’s Go To Cinépolis”, Kegiatan Mengedukasi Anak-anak dengan Cara Menyenangkan

Cinépolis Cinemas, jaringan bioskop global terbesar di dunia, dengan bangga membagikan kesuksesan pelaksanaan program corporate social responsibility (CSR) ‘Let’s Go To Cinépolis’ yang telah dilaksanakan pada tanggal 14 dan 16 Mei 2024 lalu. Dengan dihadiri sebanyak 8.911 peserta di 55 lokasi Cinépolis yang tersebar di 24 kota di Indonesia, program ini bertujuan memberikan pengalaman menonton film di bioskop kepada anak-anak serta mendukung pendidikan dan pengetahuan sosial mereka.

Melalui program ini, Cinépolis berupaya menunjukkan komitmennya terhadap tanggung jawab sosial perusahaan dan memberikan dampak positif pada masyarakat.

“Program ini bertujuan untuk membangun hasil nyata bagi Cinépolis melalui aksi tanggung jawab sosial dan mendukung serta memberikan kesempatan bagi anak-anak kurang beruntung untuk merasakan waktu menonton di bioskop,” kata CEO Cinépolis, Billard Pablo, di Jakarta.

Tahun ini, program ‘Let’s Go To Cinépolis’ hadir dengan inovasi yang berbeda dari tahun sebelumnya. Cinépolis bekerja sama dengan sekolah-sekolah untuk memberikan edukasi tambahan kepada anak-anak. Selain menonton film, anak-anak juga mendapatkan penilaian yang dirancang untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan sosial mereka. Kolaborasi ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang lebih besar dalam meningkatkan kualitas pendidikan anak-anak.

Selain itu, Cinépolis juga melakukan kolaborasi bersama DL Entertainment dan produser dari film “Pulang Tak Harus Rumah”, Liany Kawati. Film ini dipilih karena mengangkat tema keluarga yang dekat dengan kehidupan masyarakat Indonesia, dengan pesan moral

Film “Pulang Tak Harus Rumah” dipilih karena mengangkat tema keluarga yang dekat dengan kehidupan masyarakat Indonesia, dengan pesan moral tentang pentingnya keluarga dan nilai-nilai kehidupan. Kolaborasi ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang lebih besar dalam meningkatkan kualitas pendidikan anak-anak.

“Senang sekali melihat film produksi kami dipilih oleh Cinépolis untuk program CSR-nya. Ini sesuai dengan hajat kami selaku Production House (PH) untuk menebar manfaat edukatif terutama bagi anak-anak dan remaja melalui perfilman,” kata Produser film “Pulang Tak Harus Rumah”, Liany Kawati.

Cinépolis juga bekerja sama dengan sekolah-sekolah terdekat untuk memilih dan mengundang anak-anak ke program ini, memberikan mereka kesempatan merasakan kenyamanan menonton di bioskop tanpa ada kriteria khusus yang membatasi partisipasi mereka. Antusiasme tinggi dari sekolah dan anak-anak yang berpartisipasi menunjukkan bahwa acara ini berhasil memberikan pengalaman yang berharga dan menyenangkan. Umpan balik yang diterima sangat positif, mencerminkan suksesnya pelaksanaan program ini.

Arunika Paramitha

Recent Posts

Klarifikasi Kontroversial, Benarkah Thariq Halilintar Punya Gelar Haji Sejak Usia Dini?

Geni Faruk, dalam upaya klarifikasi atas pernyataannya mengenai Thariq Halilintar yang disebutnya telah memiliki gelar…

8 hours ago

Striker Muda Marc Guiu Akhirnya Bergabung dengan Chelsea

Lahir di Granollers, Spanyol, Marc Guiu seringkali disebut memiliki potensi besar sebagai seorang penyerang. Meski…

8 hours ago

Kontroversi Marshel jadi Calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, Kritik Tegas dari Pandji Pragiwaksono

Komedian Pandji Pragiwaksono secara tegas mengkritik keputusan Partai Gerindra yang menunjuk Marshel Widianto sebagai calon…

8 hours ago

Penyelidikan Kejagung: Harvey Moeis Tidak Memiliki Pesawat Jet Pribadi, Hanya Jadi Penumpang

Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) mengungkapkan bahwa tersangka korupsi timah, Harvey Moeis, tidak memiliki…

9 hours ago

Perebutan Harta Nagita Slavina, Gideon Tengker Konsultasi dengan KPK Terkait Gugatan Aset Senilai Rp 300 Miliar

Kasus perebutan harta antara Gideon Tengker dan Rieta Amalia, mantan istri Gideon dan ayah Nagita…

9 hours ago

Adik Ayu Ting Ting Bahas tentang Perselingkuhan, Sindir Lettu Fardana?

Ayu Ting Ting dan Lettu Muhammad Fardana telah resmi berpisah sejak 22 Juni 2024. Kabar…

9 hours ago