Difusi inovasi adalah konsep yang telah lama dikenal dalam dunia pemasaran dan sosial, yang menggambarkan bagaimana ide atau produk baru menyebar melalui populasi atau pasar tertentu. Dalam era digital yang terus berkembang, konsep ini menjadi semakin relevan dengan perubahan yang cepat dalam teknologi dan perilaku konsumen. Artikel ini akan menjelaskan tentang difusi inovasi dalam konteks digital, menggali bagaimana teknologi baru menyebar dan diterima di masyarakat serta dampaknya terhadap bisnis dan kehidupan sehari-hari.
Difusi inovasi merujuk pada proses dimana suatu inovasi, seperti teknologi baru, gagasan, atau produk, disebarkan melalui suatu kelompok, masyarakat, atau pasar. Konsep ini pertama kali diperkenalkan oleh peneliti sosiologi Everett Rogers pada tahun 1962 dalam bukunya yang terkenal, “Diffusion of Innovations”. Rogers mengidentifikasi lima kelompok berbeda yang mewakili bagaimana orang bereaksi terhadap inovasi: inovator, early adopter, early majority, late majority, dan laggard.
Dalam era yang dipenuhi dengan pilihan makanan dan minuman yang tidak sehat, menjaga keseimbangan dalam…
Menerima undangan untuk hadir ke pesta pernikahan mantan dapat menimbulkan perasaan campur aduk, tetapi itu…
Yogurt telah lama dikenal sebagai makanan yang baik untuk pencernaan. Ini bukan hanya karena rasa…
Indonesia kaya akan rempah-rempah dan bahan alami yang melimpah. Salah satu bahan yang sering digunakan…
Meditasi telah menjadi sebuah praktik yang semakin populer di era modern ini, di mana kehidupan…
Koper adalah salah satu barang yang sangat penting saat bepergian. Memilih koper yang tepat tidak…