Celebrithink.com – Tak sedikit orang yang menjadikan fast food sebagai pilihan saat lapar di tengah malam. Terlebih di zaman sekarang, dimana seseorang bisa langsung memesan makanan melalui genggaman tangannya (smartphone). Namun perlu diingat, terlalu sering makan makanan cepat saji justru dapat membahayakan kesehatan tubuh.
Memang bukan perkara mudah mengurangi konsumsi fast food itu rasanya sulit. Tetapi buka tidak mungkin untuk dilakukan demi kesehatan. Melansir laman klikdokter, Anda bisa mencoba beberapa cara ini untuk mengurangi konsumsi makanan cepat saji.
Memesan makanan cepat saji disaat kelaparan memang tidak salah. Namun sebaiknya dihindari. Caranya, buat rencana menu makan sehari-hari dan upayakan untuk menyiapkan bahan-bahannya sendiri di rumah. Dengan perencanaan ini, diharapkan tidak akan tergiur untuk memesan dan mengonsumsi makanan cepat saji. Apalagi, menyiapkan makanan sendiri di rumah juga lebih higienis dan sehat.
Ketika mengonsumsi serat dalam jumlah cukup setiap hari, tubuh akan lebih mudah kenyang. Untungnya lagi, rasa kenyang ini akan bertahan lebih lama, sehingga Anda tidak mudah tergoda untuk mengonsumsi camilan tidak sehat.
Selain serat, konsumsi protein yang cukup juga dapat membantu kamu untuk menahan keinginan menyantap makanan lain, termasuk fast food. Pasalnya, protein adalah jenis makronutrien yang dapat menjaga rasa kenyang lebih lama dibandingkan karbohidrat.
Seseorang mengonsumsi makanan cepat saji bisa saja lantaran ingin ngemil yang simpel dan terasa nikmat di lidah. Guna menyiasati hal tersebut, cobalah untuk mengalihkan keinginan makan camilan dengan minum air putih. Jika tetap ingin ngemil, Anda dapat memilih camilan sehat seperti buah-buahan.
Piring makan yang diisi dengan menu berwarna-warni tentu akan lebih menarik saat dilihat. Karenanya, cobalah untuk mengombinasikan jenis menu sehat yang sebagian besar terdiri dari sayur dan buah-buahan colorful. Kombinasi sayur dan buah yang beragam di atas piring bisa membuat lidah Anda merasakan sensasi baru setiap harinya.
Berbagai penelitian telah membuktikan bahaya makanan cepat saji bagi kesehatan. Selain meningkatkan risiko obesitas, konsumsi makanan cepat saji berlebihan juga dapat mencetuskan kolesterol tinggi dan penyakit jantung.
Kebiasaan begadang dan kurang tidur dapat meningkatkan keinginan untuk mengonsumsi makanan cepat saji. Oleh karena itu, sebaiknya penuhi kebutuhan istirahat kamu dengan tidur selama 7-8 jam setiap malam. Pastikan pula mendapatkan kualitas tidur yang baik agar bisa terbangun dengan kondisi segar dan bugar.
Banyak orang melakukan emotional eating saat stres. Nah, makanan yang paling sering dicari yaitu makanan manis dan junk food. Padahal, hal tersebut tidak mengatasi stres dan malah berisiko membawa masalah kesehatan lain. Cara menguranginya, alihkan keinginan dengan berolahraga atau melakukan hobi.
Dalam setiap perusahaan, ada hal yang lebih dari sekadar pekerjaan: kultur perusahaan! Gak hanya tentang…
Kefir dan yogurt adalah dua jenis makanan probiotik yang populer di seluruh dunia. Meskipun keduanya…
Jika kamu mencari sajian yang kaya akan rasa dan cita rasa lokal Semarang, Lumpia Rebung…
Jika kamu adalah pecinta sambal dan ingin mencoba sesuatu yang berbeda namun lezat, sambal tempe…
Yogurt adalah makanan yang populer dan bervariasi, hadir dalam berbagai jenis dan varian yang menawarkan…
Kamu ingin belajar make-up tapi nggak tahu apa saja alat dan fungsi make-up tersebut ?Ternyata…