Celebrithink.com – Tidur merupakan bagian dari pola hidup sehat yang harus tercukupi setiap harinya. Umumnya, orang dewasa memerlukan waktu tidur selama 7–9 jam. Sementara ketika seseorang menjalani gaya hidup tidak sehat, stres, cemas, atau sedang mengalami penyakit kronis, maka bisa saja menjadi sulit tidur atau kualitas tidurnya menurun.
Kualitas tidur bisa dikatakan tidak baik ketika seseorang butuh waktu lebih dari 30 menit untuk terlelap setelah mencoba tidur dan sering terbangun di malam hari. Selain itu, mata yang merah dan bengkak, muncul kantung mata dan lingkaran hitam di sekitarnya, kelelahan, hingga emosi yang tidak terkontrol juga termasuk tanda menurunnya kualitas tidur. Lantas bagaimana cara meningkatkan kualitas tidur? Melansir laman alodokter, simak ulasan berikut ini.
Jika Anda termasuk yang suka bermain ponsel sebelum waktu tidur, maka kurangi kebiasaan tersebut. Sebab, cahaya biru yang dipancarkan layar gadget dapat mengurangi kadar hormon melatonin dalam tubuh. Alhasil, tubuh akan tetap terjaga dan menjadi susah tidur.
Suasana tidur yang nyaman akan membuatmu tidur lebih nyenyak. Anda bisa matikan lampu atau batasi penerangan dengan lampu tidur saja ketika tidur. Hindari tidur dengan suhu ruangan yang terlalu panas atau dingin. Bila perlu, gunakan penyumbat telinga kalau lingkungan kamarmu terlalu bising.
Agar kualitas tidur meningkat, hentikan memulai kegiatan yang bisa membuat Anda begadang hingga larut malam. Sebisa mungkin, pergi tidur dan bangun tidur di waktu yang sama serta cukupi waktu tidur yang ideal. Kebiasaan ini akan melatih otak untuk membentuk ritme tidur yang konsisten.
Konsumsi makanan sehat setiap hari serta kurangi makanan berlemak supaya tubuh lebih sehat dan kualitas tidur meningkat. Usahakan untuk tidak makan berat saat mendekati waktu tidur atau konsumsi minuman berkafein di sore hari, sebab akan membuatmu susah tidur.
Olahraga terbukti dapat membantu meningkatkan kualitas tidur, terutama bagi penderita insomnia. Agar manfaat yang didapat maksimal, Anda bisa berolahraga sembari berjemur di bawah sinar matahari pagi. Paparan sinar matahari pagi dapat membuat tubuh lebih segar dan memperbaiki ritme sirkadian, yaitu ritme alami yang mengatur siklus bangun dan tidur.
Nikita Mirzani mengakui telah mengalami kekerasan dari mantan pacarnya, Rizky Irmansyah, yang merupakan salah satu…
Meskipun kopi menjadi salah satu minuman utama di cafe, minuman non-coffee semakin populer di kalangan…
Siapa bilang nasi uduk harus monoton? Ketika memasuki dunia kuliner Indonesia, kita seringkali disuguhi dengan…
Buah anggur adalah buah yang lezat dan serbaguna yang bisa dinikmati segar atau dijadikan tambahan…
Kulkas adalah alat yang berguna untuk menyimpan berbagai jenis makanan agar tetap segar lebih lama.…
Alpukat adalah buah lezat yang kaya akan nutrisi, tetapi seringkali kita mendapati bahwa alpukat yang…