Lifestyle

Waspada! Ini Penyakit yang Mengintai Akibat Perubahan Iklim

Celebrithink.com – Perubahan iklim dapat menyebabkan meningkatnya ancaman penyakit serius dan terjadi penurunan tingkat kesehatan global. Sebab, saat gas terperangkap di atmosfer, suhu rata-rata bumi akan meningkat. Gas yang terperangkap meningkatkan kadar air di atmosfer. Akibatnya, terjadi peningkatan curah hujan tahunan.

Bertambahnya curah hujan meningkatkan kuantitas air, tapi menurunkan kualitasnya. Hujan yang turun akibat kenaikan suhu juga mengakibatkan tingginya kadar klorin pada air bersih. Melansir laman halodoc, kondisi yang demikian memicu gangguan kesehatan seperti berikut ini.

Malaria

Malaria adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi parasit. Parasit menyebar ke manusia melalui gigitan nyamuk yang terinfeksi. Nyamuk penyebab malaria sendiri mudah ditemui di dataran rendah. Peningkatan suhu, kelembapan, dan curah hujan berdampak pada pesatnya pertumbuhan parasit nyamuk.

Adapun gejala malaria seperti demam, tidak enak badan, sakit kepala, mual dan muntah, nyeri otot atau sendi, rasa lelah berlebihan dan batuk.

Demam berdarah

Demam berdarah juga ditularkan melalui gigitan nyamuk. Ini disebabkan oleh infeksi virus yang dibawa oleh nyamuk Aedes aegypti. Perubahan iklim meningkatkan curah hujan sehingga lingkungan jadi lebih lembap. Ini membuat nyamuk Aedes aegypti lebih aktif dan sering menggigit.

Kolera

Kolera adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri Vibrio cholerae. Penyakit ini umumnya terjadi pada warga yang tinggal di wilayah padat penduduk dengan sanitasi buruk. Kesulitan mendapatkan air bersih meningkatkan perkembangbiakan bakteri. Penularan juga bisa terjadi lewat makanan dan minuman yang terkontaminasi.

Pneumonia

Pneumonia rentan dialami saat perubahan iklim. Sebab, mikroba penyebab penyakit lebih cepat berkembangbiak saat terjadi peningkatan suhu, kelembapan, dan curah hujan. Penyakit ini lebih rentan terjadi pada balita, perokok, pengidap penyakit kronis dan orang dengan sistem kekebalan tubuh yang rendah. Tanda dan gejalanya termasuk:

Tov

Recent Posts

Lupa Gerakan Salat? Tenang, Lakukan Sujud Sahwi

Sujud Sahwi adalah salah satu konsep penting dalam ibadah shalat bagi umat Muslim. Ia merupakan…

32 mins ago

Referensi Style Rambut untuk Kamu Para Cewek Hits di Acara Konser Musik

Sebagai penggemar musik yang siap menyambut konser kesayanganmu, salah satu aspek penting yang perlu dipertimbangkan…

47 mins ago

Menggali Makna Sujud Syukur dalam Islam

Sujud syukur adalah salah satu bentuk ibadah yang sangat ditekankan dalam Islam. Ibadah ini merupakan…

2 hours ago

Cara Menjaga Kesehatan Mental Kamu, 8 Kebiasaan yang Dapat Membantu Kamu Bahagia Setiap Hari

Kesehatan mental adalah bagian penting dari kesejahteraan keseluruhan kita. Saat menjalani kehidupan yang penuh tekanan…

2 hours ago

Judika Yakin Indonesia Bisa Menang Lawan Uzbekistan di Semi Final Piala Asia 2024

Judika yakin kalau Timnas Indonesia U-23 akan mengalahkan Uzbekistan U-23 dalam babak semifinal Piala Asia…

12 hours ago

5 Hal yang Sebaiknya Enggak Perlu Diberitahukan ke Pacar

Celebrithink.com - Dalam menjalin hubungan asmara, kita seringkali berusaha untuk menjadi semakin dekat dengan pasangan.…

15 hours ago