Celebrithink.com – Banyak faktor yang menyebabkan perubahan warna pada gigi. Salah satunya yang paling umum adalah sering minum kopi. Meski tak langsung muncul setelah mengonsumsi kopi, namun seiring waktu, penikmat kopi akan mulai memiliki penampilan gigi yang tampak menguning dari sebelumnya.
Munculnya noda pada gigi itu disebabkan oleh kandungan tanin pada kopi. Senyawa ini bisa menyebabkan plak kecokelatan pada permukaan gigi sehingga membuatnya tampak menguning. Selain itu, tanin juga membuat pH pada kopi menjadi rendah atau bersifat asam. Hal ini dapat merusak lapisan email gigi, khususnya jika Anda terlalu sering minum kopi dan tidak menjaga kebersihan gigi dengan saksama.
Nah, noda kopi di gigi sendiri masih bisa diatasi dan dicegah agar tak muncul kembali. Melansir laman klikdokter, berikut ini beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk menghilangkan noda kopi di gigi.
Mengonsumsi air putih setelah minum kopi dapat membantu membersihkan sisa-sisa tanin dengan cepat. Hal ini dapat membantu memperkecil risiko zat tersebut untuk menodai gigi Anda. Selain itu, mengonsumsi air putih yang cukup juga dapat membantu Anda agar tetap terhidrasi sepanjang hari.
Sikatlah gigi setidaknya 30 menit hingga 1 jam setelah Anda minum kopi. Sebab, jika langsung menyikatnya setelah minum kopi, kandungan asam di dalam minuman berkafein itu justru bisa melunakkan email gigi. Hal ini dapat membuat lapisan pelindung gigi terkikis.
Menyikat gigi dengan odol khusus yang bersifat memutihkan terbukti secara ilmiah dapat membuat penampilan gigi lebih bersinar. Pasta gigi pemutih ini mengandung bahan abrasif ringan yang dapat mengikis atau menghilangkan noda kopi di permukaan gigi.
Kandungan air di dalam asupan sehat buah dan sayur terbukti mampu membersihkan gigi dan gusi dari plak maupun bakteri. Selain itu, dengan mengunyah buah dan sayuran yang renyah, Anda turut meningkatkan produksi air liur. Hal ini dapat membantu menghilangkan partikel dan asam yang mungkin menempel di gigi.
Anda dapat mengunyah permen karet sugar free atau bebas gula setelah minum kopi. Hal tersebut dapat meningkatkan jumlah air liur di rongga mulut Anda.
Produksi air liur (saliva) yang meningkat dapat membantu membersihkan asam dan tanin yang mungkin menempel pada gigi Anda setelah meminum kopi. Mengunyah permen karet selama 20 menit setelah makan atau minum juga dapat membantu menurunkan risiko kerusakan gigi.
Agar gigi kuning akibat noda kopi tak lagi terjadi di kemudian hari, Anda sebaiknya menggunakan sedotan saat mengonsumsi minuman berkafein tersebut. Sehingga risiko pembentukan noda kuning dapat diminimalkan.
Menambahkan susu sapi ke dalam secangkir kopi akan membuat warna minuman berkafein tersebut lebih cerah. Susu sapi mengandung protein tinggi, sehingga dapat mengikat polifenol dalam kopi.
Faktanya, kafein pada kopi berhubungan langsung dengan kadar polifenol di dalamnya. Lebih sedikit kafein di dalam kopi, lebih sedikit pula kadar polifenol di dalamnya. Dengan begitu, lebih kecil pula risiko gigi menguning akibat minum kopi.
Celebrithink.com - Bekerja shift malam telah menjadi bagian dari kehidupan bagi sejumlah karyawan di berbagai…
Celebrithink.com - Setelah memasuki status pacaran, penting untuk mempertahankan jati diri tanpa harus mengorbankan hal-hal…
Ria Ricis dan Teuku Ryan telah resmi bercerai setelah putusan perceraian dikeluarkan oleh majelis hakim…
Som Tum, atau dalam bahasa Inggris dikenal sebagai "Green Papaya Salad", adalah salah satu hidangan…
Gula adalah bahan makanan yang sering kamu gunakan dalam memasak dan pembuatan makanan penutup di…
Olahraga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, termasuk untuk lansia. Namun, perlu diingat bahwa aktivitas fisik…