Jangan Dipendam! Ini Cara Positif Meluapkan Perasaan

Celebrithink.com – Sengaja memendam perasaan atau emosi akan berdampak buruk bagi pikiran dan kesehatan mental. Alih-alih tidak terjadi apa-apa, kebiasaan memendam perasaan tidak akan membuat kondisi itu menjadi lebih baik, justru akan membuatnya semakin membebani pikiran. Namun tak jarang di saat pikiran sedang kalut, terkadang kita bingung dan tidak tahu harus berbuat apa.

Secara umum, memendam emosi adalah suatu kondisi ketika pikiran kita berusaha untuk menghindari, tidak mengakui, atau tidak dapat mengekspresikan emosi dengan cara yang tepat, baik secara disadari ataupun tidak disadari. Beberapa emosi yang seringkali dipendam antara lain adalah kemarahan, frustrasi, kesedihan, ketakutan, dan kekecewaan.

Sebenarnya, marah, sedih, takut, ataupun kecewa, normal dialami oleh setiap manusia. Meski demikian, emosi tersebut sebaiknya disalurkan agar tidak menumpuk di dalam batin. Berikut beberapa cara sederhana untuk bisa meluapkan perasaan.

Jujur dan Berdamai dengan Diri Sendiri

Cobalah bertanya pada diri sendiri mengenai perasaan yang sedang dirasakan, dan apa yang menyebabkan Anda merasa seperti itu. Jangan menyembunyikan dan mengelak dari perasaan sendiri. Cobalah untuk jujur dan menerima dengan lapang dada. Ini penting karena Anda perlu benar-benar memahami perasaan diri sendiri, sebelum akhirnya mencari tahu solusi terbaik untuk meluapkannya.

Memanfaatkan Hobi yang Disukai

Setelah memahami perasaan diri sendiri, Anda bisa mencoba mencari cara terbaik untuk melepaskannya. Jika enggan untuk menceritakannya kepada orang lain, cara yang bisa menjadi pilihan adalah dengan melakukan hobi atau bidang yang disukai seperti mendengarkan musik, melukis, menulis, dan lain sebagainya.

Cerita Kepada Orang yang Dipercayai

Bercerita kepada orang lain yang dipercaya juga bisa membantu menerjemahkan perasaan yang terpendam. Mungkin sebagian dari Anda merasa malu dengan keluh kesahmya. Atau bahkan Anda merasa membutuhkan saran profesional untuk mengatasi perasaan tersebut.

Jika demikian, Anda bisa bercerita dan berkonsultasi pada psikolog. Dengan kemajuan teknologi saat ini, Anda bisa berkonsultasi dengan tenaga profesional psikolog dengan mudah secara online.