Beberapa Olahraga dan Latihan Fisik untuk Mengecilkan Betis

Foto: Istimewa

Celebrithink.com – Bentuk betis yang besar bisa disebabkan oleh beberapa hal seperti faktor genetik dan penumpukan lemak. Meski tak menimbulkan gejala atau keluhan yang mengganggu, banyak orang merasa kurang percaya diri memiliki betis yang terlalu berlemak. Oleh karenanya mereka ingin mengecilkan betis, agar penampilannya bisa menjadi lebih baik.

Ada berbagai cara yang bisa dilakukan untuk mengecilkan betis. Mulai dari melakukan jenis olahraga tertentu secara rutin hingga menjalani operasi. Untuk olahraga, anda dapat melakukan beberapa geraka ringan, dan tentunya ditunjang dengan pola makan yang sehat, agar berat badan tetap ideal. Dilansir dari laman alodokter, berikut ini beberapa jenis olahraga dan latihan fisik yang bisa dilakukan untuk mengecilkan betis.

Jogging

Jogging bisa membuang lemak di seluruh tubuh, termasuk lemak pada betis dan kaki. Selain itu, jogging juga dapat menjaga kesehatan jantung dan meningkatkan kualitas tidur. Selain dengan jogging, anda juga bisa naik turun tangga secara rutin atau mencoba hiking untuk mengecilkan betis.

Berenang

Anda juga bisa mencoba berenang untuk mengecilkan betis secara alami. Bahkan ada banyak manfaat renang lainnya, seperti membantu menjaga kesehatan jantung dan paru-paru, membakar lemak, dan menjaga berat badan tubuh agar tetap ideal. Olahraga ini juga baik untuk melatih kelenturan serta kekuatan otot dan sendi tubuh, sekaligus mengurangi stres.

Pilates atau yoga

Melakukan peregangan otot bisa membuat betis terlihat lebih ramping. Anda bisa melakukan peregangan dengan gerakan pilates atau yoga. Kedua olahraga ini juga bisa membantu meningkatkan kekuatan otot, meredakan nyeri sendi, memperbaiki fleksibilitas dan postur tubuh, serta menjaga keseimbangan tubuh.

Lompat tali

Lompat tali yang dilakukan secara rutin bisa dijadikan pilihan olahraga untuk mengecilkan dan mengencangkan betis. Selain itu, lompat tali juga bermanfaat untuk mengencangkan perut, meningkatkan kapasitas paru-paru, dan membantu meningkatkan stamina.

Bersepeda

Bukan hanya menyenangkan, bersepeda juga memiliki banyak manfaat bagi tubuh, terutama bagi tubuh bagian bawah. Bersepeda adalah salah satu pilihan olahraga yang baik untuk memperkuat otot-otot kaki, betis, dan paha, sehingga bagian tubuh tersebut bisa tampak lebih kecil dan kencang.

Latihan beban

Agar bentuk betis terlihat lebih kecil dan proporsional, anda bisa menambahkan porsi olahraga dengan melakukan latihan beban pada otot betis. Salah satu latihan beban untuk otot betis yang tergolong mudah adalah berjinjit. Berikut adalah cara melakukannya:

Sandarkan tubuh pada dinding, agar keseimbangan tubuh tetap terjaga.
Buka kaki selebar bahu.
Pastikan pergelangan kaki, lutut, dan pinggul tetap lurus dan tidak menekuk, agar Anda terhindar dari cedera sendi.
Tekan kedua telapak kaki bagian depan, untuk mengangkat tubuh ke atas.
Jaga tubuh tetap tegak lurus selama 5 detik, lalu posisikan telapak kaki lurus kembali menapak lantai. Lakukan latihan ini sebanyak 10 kali dan ulangi 3 kali setiap hari.
Untuk menambah intensitas latihan ini, Anda bisa melakukannya dengan satu tangan memegang dumbbell atau alat pemberat lainnya, sementara tangan lainnya tetap berpegangan pada dinding untuk menjaga keseimbangan tubuh.

Tov